{'number': 6407, 'arab': 'حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَلَمَّا نَزَلَتْ هَذِهِ الْآيَةُ{ الَّذِينَ آمَنُوا وَلَمْ يَلْبِسُوا إِيمَانَهُمْ بِظُلْمٍ }شَقَّ ذَلِكَ عَلَى أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالُوا أَيُّنَا لَمْ يَلْبِسْ إِيمَانَهُ بِظُلْمٍ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّهُ لَيْسَ بِذَاكَ أَلَا تَسْمَعُونَ إِلَى قَوْلِ لُقْمَانَ{ إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ }', 'id': 'Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa\'id] telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Al A\'masy] dari [Ibrahim] dari [Alqomah] dari [Abdullah] radliallahu \'anhu, mengatakan; \'Dikala diturunkan ayat; \'Sesungguhnya orang yang beriman dan tidak mencampur adukkan keimanan mereka dengan kezhaliman\' (QS. Al an\'am 82), para sahabat Nabi shallallahu \'alaihi wasallam merasa gusar, sehingga bertanya; \'Siapakah diantara kami yang tidak mencampur keimananya dengan kezjhaliman? \' Maka Rasulullah Shallallahu\'alaihiwasallam menjawab; "Bukan itu yang dimaksudkan, tidakkah kalian mendengar ucapan Luqman; \'sesungguhnya kesyirikan adalah kezhaliman yang besar" (QS. Luqman 13) '}